Wealth management: Deal dengan klien


 

Kita sudah banyak baca dan juga tahu banyak bahwa dalam bisnis harus banyak dekat dengan pelanggan maupun klien. Close to customers, kata ahli pemasaran Philip Kotler yang terkenal itu. Hal demikian tidak terkecuali dalam wealth management.

Dari seminar di Jakartarta minggu lalu, para praktisipun menekankan hal yang sama. Jadi bukan teori saja. Salah satu contohnya adalah dalam mengakuisisi pelanggan harus dilakukan risk profiling pelanggan, kemudian dilanjutkan dengan matching antara produk dengan profil risiko pelanggan serta perlu juga memahami hal-Hal khusus Pada diri pelanggan.

Mengenai profil risiko pelanggan ini, jangan hanya satu kali saja. Jadi perlu dilakukan berulang-ulang. Maksudnya dengan berjalannya waktu pelanggan dapat teredukasi sehingga ia mungkin akan menyesuaikan dengan situasi terakhir. Teredukasi melalui berbagai Hal seperti pengetahuan baru yang diperoleh dari orang lain atau membaca, perkembangan situasi economi serta juga melakukan pembelian produk yang sejenis dari provider lain. Jadi memang perlu terus menerus melakukan kontak atau Komunikasi dengan pelanggan.

Dalam Hal ini menjadi sangat penting peran relationship manager, yang disebutkan juga cukup langka. Jadi perlu pengembangan sumber daya manusia secara kontinyu (Hus/21 Oktober 2011)


Leave a Reply